-->

beberapa komponen kulkas 2 pintu beserta cara kerjanya

komponen kulkas 2 pintu


Kulkas atau lemari es adalah peralatan elektronik yang wajib ada di dalam rumah. Fungsi kulkas adalah untuk menyimpan dan mengawetkan bahan makanan mentah, sayur mayur, buah-buahan, minuman, dan makanan beku.

tahukah kamu bahwa pada kulkas 2 pintu terdapat beberapa komponen elektronik yang saling terhubung satu dengan yang lainnya. Komponen - komponen ini bekerja menurut fungsinya masing - masing.

Sebelum kita masuk kepada inti dari tulisan ini, sebaiknya kamu perlu mengetahui bahwa kulkas 2 pintu merupakan sebuah alat pendingin yang memiliki sistem kelistrikan cukup rumit. Terdapat beberapa komponen didalamnya. Dari setiap komponen tersebut bekerja menurut fungsinya masing-masing untuk kemudian saling terhubung.

komponen kelistrikan pada kulkas 2 pintu

1. Kompresor
 

kompresor kulkas


Kompresor merupakan bagian terpenting pada sebuah kulkas. Apabila di analogikan dengan tubuh manusia, kompresor sama dengan organ jantung. 
Apabila jantung berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh, maka kompresor berfungsi untuk memompa refrigeran atau bahan pendingin keseluruh bagian kulkas. Kompresor terletak dibagian bawah di belakang kulkas. 

2. timer kulkas

Alat ini berfungsi sebagai pengatur waktu. Waktu timer awal jalan sampai dengan proses heater ± 8 jam, sedangkan proses heater ± 15 menit. Kerusakan pada timer mengakibatkan kebekuan, atau bisa juga membuat kompresor tidak bekerja.

3. bimetal/defrost heater


Alat ini berfungsi sebagai pengaktif heater, bekerja pada saat timer menunjukan proses pencairan es di evaporator. Bimetal ini akan bekerja atau terhubung pada saat suhu dingin berada dibawah 13 derajat.celcius. Namun itu tetap tergantung pada kepekaan masing-masing thermo defrost.
untuk artikel selengkapnya mengenai fungsi dan cara kerja heater bisa membaca artikel di bawah ini
4. thermostat



Thermostat pada kulkas berfungsi mengatur kerja kompresor secara otomatis bedasarkan batasan suhu pada setiap bagian kulkas. Thermostat biasanya disebut saklar otomatis yang bekerja berdasarkan suhu. 
Jika suhu evaporator sesuai dengan settingan suhu thermostat, secara otomatis thermostat akan memutuskan listrik yang menuju ke kompresor, sehingga kompresor akan berhenti (off).

5. heater


Heater merupakan sebuah alat pemanas yang memiliki fungsi sebagai pencair es. Harus diingat bahwa nama lain dari kulkas 2 pintu adalah kulkas no frost, yang artinya kulkas tanpa tumpukan es. Nah untuk itulah pada kulkas 2 pintu dilengkapi dengan alat bernama heater, berfungsi sebagai pencair es.
pada kulkas 2 pintu terdapat 2 jenis heater yaitu heater evaporator dan heater kaca

6. relay 



Relay merupakan starting pada kompresor yang berfungsi sebagai penggerak, jadi relay-lah yang membuat kompresor bergerak.

7. switch pintu


Switch pintu pada kulkas berfungsi sebagai penghubung kerja kipas dan lampu, sama seperti saklar alat ini berguna sebagai pemutus dan penghubung aliran listrik ke kipas dan lampu. Jika ditekan maka lampu akan mati dan kipas menyala, bekerja saat kita membuka dan menutup pintu.

8. kipas/fan blower



kipas yang berfungsi menghembuskan udara dingin dari evaporator ke seluruh bagian kulkas sehingga pendinginan menjadi maksimal

9. lampu



Lampu merupakan sumber cahaya yang terletak didalam kulkas, sama dengan jenis lampu pada umumnya, lampu merupakan alat penerangan. Pada kulkas ukuran lampu cukup kecil dan tentunya dengan watt yang kecil pula.

10. pcb/modul

pcb/modul ini berfungsi sebagai alat control kelistrikan pada kulkas yang mengatur on/off kompresor serta mengatur on/off nya heater ketika proses defrost

11. overload kulkas

komponen ini berfungsi sebagai pengaman kompresor yaitu ketika beban kompresor terlalu tinggi overload ini akan memutus arus menuju kompresor, overload ini terletak menempel dengan kompresor. untuk overload kulkas masing - masing mempunyai ukuran yang berbeda tergantung dari kapasitas kompresor yang dipakai. untuk indo selengkapnya mengenai ukuran overload bisa membaca artikel saya di bawah ini 

komponen pendingin pada kulkas

1. evaporator

Evaporator pada sebuah kulkas berfungsi untuk menyerap panas dari benda yang di masukkan kedalam kulkas. Misalnya makanan, minuman, daging dan produk lainnya. Panas yang diserap oleh evaporator dari bahan makanan yang disimpan pada kulkas akan menguapkan bahan pendingin yang mengalir di dalamnya.

2. kondensor

Kondensor merupakan alat penukar kalor yang mengubah wujud gas pendingin pada tekanan tinggi menjadi wujud cair. Kondensor memiliki efek hangat atau panas ketika disentuh, jadi sebagai pembuang hawa panas. Coba sentuh body kulkas, dan jika terasa panas maka disitulah letak kondesnsor, biasanya didalam body kulkas.

3. filter

komponen ini berfungsi sebagai penyaring refrigrant dari uap air maupun kotoran. selain itu filter juga berfungsi sebagai tabung penyimpanan dari refrigrant cair 
Filter ini terletak setelah kondensor dan sebelum pipa kapiler. Jika ada kotoran yang menyumbat pipa kapiler, maka dapat menyebabkan aliran terganggu atau bahkan buntu. 

4. pipa kapiler

Pipa kapiler adalah komponen kulkas yang berfungsi untuk menurunkan tekanan refrigeran yang akan masuk ke evaporator. Istilah lain dari pipa kapiler ialah alat ekspansi. Di pipa kapiler terjadi perubahan, dari refrigeran bertekanan tinggi menjadi refrigeran bertekanan rendah.

cara kerja kulkas 2 pintu


Sistem kerja kulkas dimulai dari kompresor sebagai jantung kulkas yang berfungsi sebagai tenaga penggerak. Ketika adialiri listrik, motor kompresor akan berputar dan memberikan tekanan pada bahan pendingin (Refrigerant). Refrigeran berwujud gas apabila diberi tekanan maka akan menjadi gas bertekanan dan bersuhu tinggi. 

Dengan wujud seperti itu, memungkinkan refrigerant mengalir menuju kondensor, lalu disaring oleh Filter/Dryer. Pada titik kondensasi, gas tersebut akan mengembun dan kembali menjadi wujud cair. 

Refrigerant yang telah berwujud cair dan bertekanan tinggi akan terdorong menuju pipa kapiler. Lalu refrigerant akan menuju ke evaporator akibat tekanan kapilaritas pada pipa kapiler. 

Di dalam evaporator, refrigerant cair akan menguap karena menyerap kalor dari kabin, dan wujudnya akan kembali menjadi gas tekanan dan suhu sangat rendah. 

Akibat dari proses tersebut, udara di sekitar evaporator menjadi bersuhu rendah dan akhirnya terkondensasi menjadi wujud cair. 

Kondisi tersebut terjadi berulang ulang sehingga udara disekitar evapurator akan membeku dan akan menjadi butiran-butiran es. Hal tersebut juga terjadi pada benda ataupun air yang dengan sengaja diletakkan pada sekitar evaporator.  


wiring kelistrikan kulkas 2 pintu


Pada kulkas 2 pintu yang menggunakan timer sebagai alat controlnya terdapat 2 jenis timer yaitu TIMER 1-3 dan TIMER 1-4  yang masing - masing mempunyai fungsi yang sama namun berbeda rangkaian kelistrikannya. dibawah ini sudah saya berikan untuk skema masing - masing timer

wiring diagram kulkas 2 pintu timer 1-3 


wiring diagram timer 1-3

wiring diagram kulkas 2 pintu timer 1-4 



wiring diagram timer kulkas 1-4

Baca Juga
LihatTutupKomentar